‘Nekat’ Mundur dari TNI, Lihat Perbandingan Upah Agus di TNI dengan Gubernur Jakarta Buat Melongo (Baca Selengkapnya)
‘Nekat’ Mundur dari TNI, Lihat Perbandingan Upah Agus di TNI dengan Gubernur Jakarta Buat Melongo (Baca Selengkapnya)


Ketetapan Agus Harimurti Yudhoyono (38) mengakhiri kariernya pada TNI Angkatan Darat untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 disesalkan sebagian pihak.

Karier Agus sekarang ini dinilai sekian cemerlang serta peluang untuk jadi jenderal ikuti jejak ayahnya, Susilo Bambang Yudhoyono terbuka lebar.
Namun, itu semuanya pupus lantaran surat pengunduran diri sebagai prajurit aktif sudah diserahkan.

Agus sekarang ini masih tetap mesti “berjudi” dengan Basuki Tjahaja Purnama serta Anies Baswedan dalam merebut kursi “DKI Jakarta 1”.
Basuki dengan kata lain Ahok jadi calon terkuat mesti ditumbangkan Agus agar bisa dapatkan kursi pemimpin ibu kota negara.
Ahok yakni petahana, tengah dirinya belum memiliki pengalaman dalam memimpin daerah.
Terakhir, putra sulung bekas Presiden RI ke enam itu, memiliki pengalaman sebagai Komandan Yonif Mekanis 203/Arya Kemuning mulai sejak Agustus 2015 hingga September 2016 atau cuma satu tahun menjabat.
Jabatan itu diemban waktu dirinya berpangkat mayor infanteri.

Sebagai seorang mayor dengan waktu kerja serta grup selama 16 th. atau sejak mulai th. 2000, negara menggajinya Rp 3. 661. 600 per bln..
Nominal gaji pokok itu berdasarkan pada

 Ketetapan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor 31 Th. 2015 mengenai

Pergantian Kesebelas atas Ketetapan Pemerintah Nomor 28 Th. 2001 mengenai Ketetapan Gaji Anggota Tentara Nasional Indonesia.
Bukan hanya terima upah pokok, Agus juga terima tunjangan kekuatan mayor sebagian Rp 2. 694. 000 per bln..

Belum lagi tunjangan jabatan serta yang lain.
Nah, bila dia diambil jadi gubernur bersamaan dengan pasangannya, bakal calon wakil gubernur, Sylviana Murni, berapakah upah bakal diterima.
Tentu lebih tinggi dibanding saat aktif di dunia kemiliteran.
Belum di kenali lewat cara tentu nominal gaji Gubernur serta Wakil Gubernur DKI Jakarta per September 2016.

Namun, sebagai gambaran, situs Ahok. org, situs dikelola pendukung Ahok, pernah mem-posting slip gaji Ahok waktu menjabat wakil gubernur serta gubernur waktu itu yaitu Joko Widodo dengan kata lain Jokowi.
Slip gaji di-posting yaitu slip untuk Februari 2013 atau tiga th. lantas.
Gaji diterima Jokowi setelah dikurangi pajak yaitu sebagian Rp 3. 448. 500, tengah Basuki terima gaji setelah pajak beberapa Rp 2. 810. 100.
Kecuali gaji, mereka juga terima tunjangan jabatan setelah dikurangi pajak.